Salam Biemmers
Hallo pembaca yang budiman , bertemu kembali dengan blog saya yaitu blog BP BMW JOGJA . Blog yang khusus membahas tentang mobil BMW . Apabila pembaca ingin mencari informasi yang lainnya tentang BMW silahkan mampir ke channel YouTube saya namanya channel BP BMW JOGJA . Dibawah ini saya cantumkan link channel nya
Link : BP BMW JOGJA
Baik langsung saja kita ke pembahasan pada artikel kali ini yaitu tentang pedal rem atau rem keras atau rem bagel di mobil BMW type e46 dan e90 .
Rem mempunyai peran sangat penting disemua mobil mau merk dan type apapun . Jadi kalau ada sistem rem yang bermasalah pastinya pengereman akan terganggu . Seperti rem keras atau rem bagel . Kejadian atau trouble ini terjadi pada saat pedal rem diinjak terasa keras dan berat dan rem pun menjadi tidak pakem .
Baca juga : Cegah rem macet dengan kuras minyak rem
Foto diatas adalah booster rem BMW type e90 .
Penyebab rem keras di BMW e46 dan e90 biasanya didominasi oleh 2 komponen yaitu booster rem dan vakum pump . Kedua komponen ini mempunyai tugas atau fungsi yang sama yaitu untuk meringankan pedal rem saat diinjak .
Kerusakan yang terjadi di booster rem biasanya karena ada bagian komponen ini yang bocor sehingga booster tidak bekerja maksimal . Bisa juga booster berkarat dan bolong seperti foto diatas .
Untuk vakum pump sering terjadi kerusakan di sil² vakum pump nya dan di sirip² pompa vakumnya yang sudah aus , jadi pompa tidak maksimal kerjanya .
Foto diatas adalah booster rem baru yang telah terpasang di mobil .
Kadang kala sulit untuk membedakan apakah kerusakan nya terjadi di booster rem atau di pompa vakumnya . Karena gejala yang dihasilkan karena kerusakan kedua benda ini hampir sama .
Bagi para Biemmers yang mempunyai keluhan rem keras seperti ini bisa menghubungi saya untuk konsultasi atau untuk pengecekan . Dibawah ini nomer yang bisa dihubungi
CP : Aris
0813 1062 1411 WA or CALL
0877 7128 6025 CALL ONLY
Demikianlah penjelasan singkat saya tentang penyebab rem keras pada mobil BMW type e46 dan e90 . Apabila ada kekurangan dalam penulisan artikel ini saya mohon maaf . Bagi pembaca ingin berkomentar langsung untuk artikel ini silahkan tulis dikolom komentar .
Sampai berjumpa lagi di artikel-artikel selanjutnya . Terima kasih
Komentar
Posting Komentar